Yaa Allah...
Hamba ingin meminangnya dengan kemapanan yang baik. Maka hamba mengadu pada kebesaranMU dengan harap ridho dan izin untuk setiap usaha yang mengandung niat baik hamba. Ya Allah, hamba ingin mempersuntingnya dengan kesempurnaan yang Engkau serukan dalam Al-Kitab atas tiap-tiap diri manusia, sehingga hamba memberanikan diri menadahkan tangan (lagi) untuk penjagaanMU yaa Rabb.
Yaa Allah, dengan demikian yang nyata, izinkan hamba merehatkan beban ini dengan berucap Alhamdulillah. Syukur untuk keutuhan wujud manusiawi dalam jiwa manusia hamba. Rabb, hamba mohon izin untuk menyebut namaMU dengan dua sebutan itu saja, karna dari 99 nama, yang dua ini yang hamba nyaman menghayatinya.
Yaa Allah, hamba bercermin pada pelajaran dari tahun-tahun nyata sebanyak umur hamba, dan hamba mengambil hikmah dari hampir setiap detik masa lalu yang hamba ketahui. Penyadaran diri beberapa tingkat diatas evaluasi, pun introspeksi. Hingga hamba sadar betapa tak layaknya bila hamba tidak memohon, meminta dan bersyukur kepada Engkau.
Yaa Allah, hati hamba mungkin bukanlah hati yang terjaga, hingga ia diterobos dengan jenis yang ghaib. Engkau yang membolak-balik hati lebih tau jenisnya apa. Hamba berpuasa di masa-masa yang lewat untuk keinginan demikian karna makhlukMU memiliki etika kelayakan tersendiri yang hamba juga pahami. Dan kami memohon untuk tidak Engkau tegur sebab pemahaman demikian yaa Allah.
Yaa Allah, hamba takut...
03/04/2012
Tulisan ini untukmu,, wanitaku terkasih...
BalasHapus