Wanita, rindu berharap akan senyum tulus.
Tapi bibirmu terlalu jauh.
Mata hanya bisa melampiaskan pada warna-warna kaku.
Kau tau, seringkali airmata mengiringi dengan sopan.
Agar kau datang lebih cepat, supaya aku mengejarmu lebih kencang.
Meski kau tak pernah lari.
Pria sepertiku tak terlalu nyaman menunggu sampai malam datang.
Bahkan saat tak cukup banyak yang nyata.
Kau tau itu.
Mataku tak akan ringkih meski lama menunggu.
Baginya itu stasiun untuk rindu yang lebih bermakna.
Cinta hanya khawatir saat kau terlalu jauh.
Cinta hanya khawatir saat kau terlalu jauh.
Kau merasakannya lebih baik dari yang kutulis, aku tau.
0 komentar:
Posting Komentar
Komentar Anda sangat diharapkan.
Atas komentar yang Anda berikan, Kami ucapkan Terimakasih.
Bersama Kita berpikir untuk INDONESIA dan DUNIA.