Jumat, 08 Januari 2010

ZEIT GEIST


Kita telah berjalan pada denah akademika, tentu saja akademika bukanlah sesuatu yang luar biasa sekalipun ia cukup tenar sebagai media aufklarung dalam regenerasi. Wajar sebenarnya jika mahasiswa hari ini dikenal sebagai “makhluk apa adanya”. Tak ada yang perlu disesali karna tak ada suatu realita yang telah diusahakan untuk sebuah penyesalan.

Zeit geist bukanlah sesuatu yang bisa dipancing, ia mestilah hadir dengan sendirinya karna ia punya cangkang dimasing-masing kita. Ada yang cangkangnya rapuh sehingga ia cepat keluar menampakkan zeit di geistnya, dan ada yang cangkangnya (dianggap) tercipta dari baja sehingga anggukan dibanggakan sebagai persetujuan “amin” pada apa yang Soe Hok Gie sebut kesewenangan atau lebih keras lagi, kemunafikan para tiran.

Ayolah teman, teriakan hanya sampai didaun telinga, takkan sudi ia menjangkau adrenalin yang dipingit cangkang baja. Merasa aktivis baik, luar biasa mungkin, dan tentu saja ketika mengajak seluruh umat jadi aktivis (sekalipun bisa), apakah takkan mengubah keseimbangan dunia? Terimalah, tak mesti seluruh umat jadi penjual karna akan melenyapkan pembeli dan memaksa terjadinya inflasi. Dunia aktifis memang bukan jual beli, tapi berprinsip yang senada diserat yang lebih eksplisit.

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar Anda sangat diharapkan.
Atas komentar yang Anda berikan, Kami ucapkan Terimakasih.
Bersama Kita berpikir untuk INDONESIA dan DUNIA.