True Story of Tabanam Family
Rencana
pergi ke Padang hendak menghilangkan suntuk, refresing sekejap
memandang ombak, mendengar deburnya, dan merasakan sapuan angin laut.
Maklum, dikampung hanya ada bukit dan gunung. Dan soal skripsi seakan
tiada habisnya. Sampai di Padang, baru saja turun dari angkutan antar
kota ada yang menegur, lembut, sangat familiar dan menggetarkan.
Wujudnya Ketua Jurusan, Pak Dosen tercinta. Lalu dialog singkat itu
dimulai;